Precious Castle

bismillah, Jadi Farhan batuk Pilek kan dari Kamis rencana jumat mau kami baw ake RS Premier Jatinegara eh qodarullah keburu pulang dokternya yaudahlah dia kan sempet deam tuh, tapi hilang, dan 2 malam terakhir ni dan pagi nya selalu demam, aku tadinya mau memegang mazhab dr Apin yang cukup dengn Asi saja.. ternyata, keliatannya ini lendirnya dah bukan cuma dihidung tapi udah didada, grok-grok.. hiks nyesel banget baru ngasih Hari minggu pagi obat pengencer dahaknya. tau gitu kan dari hari Jumat/ Sabtunya huhuhuh Semoga Farhan cepet sebuh ya Nak dan bisa mencapai target BB nya, I love you Farhan. because Allah

 Bismillah.. Alhamdulilah seneng nulis lagi di masa sekarang, kaya berasa hiling aja, karena menjadi Ibu rumah tangga menjadi sedikit orang yang diajak diskusi, hanya anak-anak Padhal menurut penelitian kan Wanita butuh 20.000 kata untuk disampaikan.  Paling tidak dengan menulis bisa membuatku lebih rilex dan tepat dalam menyampaikan gagsan, mengelola emosi juga belajr menstrukturkan fikiran seperti masa kuliah dulu. Kepikiran sih untuk menulis sesuatu yang lebih berbobot, oh ternyata aku kurang baca jadi ya tidak terekspose dengan ilmu baru. Baca Instagram sih banyak ya, tapi baca buku gitu, ya ampun, patut dipantik lagi bismillah yang terpenting sekrang sudah memulai kebaikan dulu in sya Allah teruus bertambah sampai bisa membuat blog ini lebih bermanfaat :D Salam, matahari

 Bismillah Baru saja tadi sore aku cerita ke temen kalo belanjaan makanan ku d =i rumah boros banget. entah kenapa beras 5kg bisa habis dalam sepekan, anak-anaku makannya banyak. eh jam 12 malem Aisha kebangun dan demam huhuhu yaudah, aku ikhlas sekarang lebih baik uang belanjaku banyak untuk makan daripada anaku sakit. daripada habisnya untuk berobat ya begitulah manusia, harus banyak bersyukur. kata Ummiku, kalo pas masih jadi keularga muda, uang akan habis di makanan dan sekolah, itu yang terjadi padaku sekarang. sampe dititik ga bisa nabung huhuhuhu.  ya Allah permudahkanlah kami untuk mendapat harta yang berkah sehingga bisa optimal dalam  beribadah. ya, bagaimanapun sekrang tugasku bukan hidup ngirit kaya orang-orang, tapi menambah income sehingga bisa memenuhi kebutuhan anak-anaku in sya Allah.. Matahari

"Bismillah, Lagi-lagi hari ini sulungku bikin Abinya marah, Lately dia sering sekali menunjukkan kekecewaan karena Abinya sering marah. Dia mengucapkan kata-kata seperti: 'Ummi hebat, Abi yang tidak hebat,' bahkan kemarin si anak pertamaku sempat bilang di mobil bahwa Abi di keluarga paling terakhir. Abinya marah sekali. Masya Allah. Sebenarnya aku sedih, anakku bisa seperti itu kepada Abinya, tapi Abinya juga belum bisa mengelola emosinya. Ummiku bilang, kalau anak ada masalah, yang bermasalah dari Ibunya. Berarti aku yang belum bisa memastikan anakku bisa menjaga lisan dan juga belum bisa memastikan Abinya kenyang dalam kondisi yang tenang. Abinya nyuekin deh akhirnya, dan aku yang antar si Sulung ke sekolah. Potret ini benar-benar seperti aku dan Ummiku dahulu, beda sekali aku dan Abi, tidak pernah bertengkar. Sampai aku tidak mau melihat wajah Ummi, dan Ummi juga tidak mau ketemu aku. PRT minta aku untuk minta maaf, tapi aku tidak mau, karena menurutku, seharusnya Ummi

"Bismillah, Anak ke-3ku begitu istimewa. Lahir dengan warna yang paling putih dan bersih. Tapi, belakangan baru kusadari bahwa anak ke-3ku sangat sensitif dan mudah alergi. Salah satu yang kusadari adalah bahwa dia mudah memerah wajahnya. Awalnya kira-kira debu atau kotoran karena Aisha, kakaknya yang suka megang wajah. Ternyata bukan. Itu karena dia stres dan minum susu UHT 1 liter sehari, bahkan kadang 2 liter. Padahal itulah titik alerginya. Masya Allah. Disamping itu, kudengar bahwa ponakan dari adik iparku juga sudah tes alergi dan bahwa mereka juga alergi terhadap susu UHT, seafood, putih telur, dan juga gluten. Terakhir, perminggu lalu, ketika aku berhenti mengonsumsi itu semua, dia masih mengalami diare dan merah. Padahal aku cuma makan nasi ayam dan buah mangga. Suamiku mengonfirmasi bahwa, selama ini dia selalu mengalami diare jika makan mangga. Masya Allah, sepertinya sudah pasti, anakku juga tidak bisa makan mangga. Kecintaanku pada anak dan kesungguhan dalam mendampin

Bismillahirrahmanirrahim,  4 Bulan lgi in sya Allah masa cuti berakhir. Ada kejadian selama 2 mingu ini ang membuat berfikir apakah lebih baik kembali bekerja.  membersamai anak adalah mimpiku sejka dahuulu, menjadi Ibu sepenuh waktu, sepenuh hati. Tapi ada hal lain diluar standar uang yang harus kupertimbangkan. aku ga tega sama suamiku, kalo dengan perspektifnya kehadiranku dianggap sebagai beban dari kesehariannya.  menurutnya, uang makan terlalu banyak, padahal aku menyusui.. aku ga bisa mengubah watak suami. yang bisa kuylakukan adalah adaptasi untuk menyesuaikan untuk kebaikan keluarga..      ya Allah ya Ghhaffa, maafkan dan ampuni aku, jika memnag ikhtiar ku belum bisa memusakan suamiku. Beerikanlah hidayah dan petnjuk kepadaku bagiaman dealing dengan kondisi ini...

Bismillahirrahmanirrohim... This story is about Aisha. Me:  Nuruz Aisha, shall we start with our daily Shalat? Aisha: Ummi, why aren't you joining in the prayer? Me: I'm not doing it today dear.. Because of monthly cycle.  It's called menstruasi. Aisha: What does menstruasi mean, Ummi? Me: Menstruasi means that there is something happen regularly in a woman's womb. Do you know what a womb is, Aisha? Aisha: No. Not really.. Me: The womb is the part inside Ummi's belly where you incubated for 9 months, from a small egg into a baby, just like Farhan. Aisha: Oh... Me: So, menstruasi means that Ummi's womb is getting ready for the possibility of another pregnancy. Aisha: So, are we having a new baby now? Me: Hmm, later, Aisha. Aisha: No, Ummi, today Ummi is going to have another baby. Me: No, Aisha, later... Aisha: Jumping and yelling, "New baby, new baby!" Me: (Hopeless)

Masya Allah, Alhamdulillah... Hari ini Farhann, anak ke-3 ku, diimunisasi... Karena jujur, tadinya pingin deh yang lebih aman tanpa demam seperti Mas dan Mbanya.. Tapi alhamdulillah, rezekinya Farhan ya, meski demam tapi ditemani sama Mas dan Mbanya, selain itu RS dekat rumah :D Awalnya sedih dan panik, karena Abinya Farhan pulang malam, tetapi ternyata Allah mengganti sosok Abi dengan penerusnya. Nuruz, Masya Allah... Saat Farhan rewel banget dan gelisah, demamnya timbul, ga mau ditaro sama sekali sedangkan tangannya ngejambak Umminya krn tidak nyaman. Umminya yang dijambak sampe nunduk, sulit lepas, ga bisa makan dan minum, padahal adek Farhan juga ga berhenti minta nenen. Sedangkan di Haid hari ke-dua, tentu ASInya ga deras. Tapi Masya Allah, Allah mencukupkan. Nuruz benar-benar menjalankan apa yang Umminya minta, tolong siapin obat, dia takar dan dia sterilkan juga diminumkan ke adiknya, tolong buatin susu, Nuruz buatkan susu dan memastikan Umminya minum dengan sedotan. Masya Allah