Masing-masing kami adalah kapal...
Yah, tanggung jawab kami adalah mengarungi samudra kewajiban sebaik mungkin..
Masing-masing kami adalah kapal..
Tugas kami adalah menyapa badai dan membuat kompromi dengan cuaca..
Sekali-kali melempar jangkar dan berlabuh sebentar ke dermaga..
Kami bertemu untuk menyapa singkat dan berbagi cerita heroik saat berlayar..
Tapi tidak lama...
Bukan karena kami lupa daratan, bukan kami tak suka jamuan makanan, dan hangatnya kebersamaan..
Kami hanya takut, tidak lagi piawai dalam sebuah pelayarann..
Bukan sebatas camar laut yang rindu berbincang, takut atas kehadiran hiu yang mengganas..
Tapi, beginalah..
Kami diciptakan untuk berlayar..
Meskipun pahit mengakui, kami rindu satu sama lain..
Siapa yang tidak sakit melihat abi pulang kerja jam 2 dini hari, ummi dengan karyawan yang bermacam persoalan mengadu ke rumah, Maul dan hiruk pikuk deadline jurnalisnya, Azmi yang sibuk leading pemenangan dawah kampus, Azhar yang hampir lupa rasanya istirahat karena tugas sekolah dan lesnya yang padat, Una yang makin berprestasi karena hafalan qurannya di tanah anyer..
Ya, Karena ,
Masing-masing kami adalah Kapal.....
*Mata hari
Komentar
Posting Komentar